"Senang berkhitan, senang dapat hadiah, senang dapat baju baru, senang dapat jam tangan baru atau senang dapat jajan?" lanjut Ariana lembut.
"Senang semuanya buk," ungkap Faidil polos.
Ariana Juliastuty mengatakan, bhakti sosial yang dilakukan pihaknya kepada Faidil dan ratusan anak lainnya sebagai bentuk kepedulian institusinya kepada generasi Dharmasraya.
"Sedikit yang kami berikan, tapi mudah-mudahan bermanfaat dan memberi kesan yang baik bagi anak-anak kita," imbuhnya.
Ia mengakui bahwa puteranya dari tahun kemaren memang ingin berkhitan. Namun karena masih kesulitan biaya terpaksa diurungkan.
"Sebetulnya, tahun kemaren anak kami sempat ditawarkan khitan gratis seperti ini. Tapi entah karena kuotanya sudah penuh atau karena kurang syarat, tidak jadi. Alhamdulillah niat Faidil akhirnya kesampaian bersama ibuk Jaksa," ucapnya bersyukur. (Kmf/Eko)
Editor : Berita Minang