IKLAN KUPING KANAN PASISI 12
IKLAN POSISI 13

Menteri Kehutanan Bersama Titiek Soeharto Buka Kegiatan Gelar Karya Perhutanan di Harau

Bupati Limapuluh Kota H. Safni mendampingi Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni bersama Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto membuka kegiatan gelar karya perhutanan sosial yang berlangsung di Taman Aka Barayun Lembah Harau
Bupati Limapuluh Kota H. Safni mendampingi Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni bersama Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto membuka kegiatan gelar karya perhutanan sosial yang berlangsung di Taman Aka Barayun Lembah Harau
PT GITO PERDANA SEJAHTERA

LIMA PULUH KOTA - Dalam rangka memberdayakan masyarakat dalam pengelolaan hutan secara berkelanjutan, Bupati Limapuluh Kota H. Safni mendampingi Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni bersama Ketua Komisi IV DPR RI Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto membuka kegiatan gelar karya perhutanan sosial yang berlangsung di Taman Aka Barayun Lembah Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, Sabtu (21/6/2025).

Kegiatan yang berlangsung dari tanggal 21 sampai dengan 22 Juni 2025 itu juga turut dihadiri Wakil Ketua Komisi IV Alex Indra Lukman beserta anggota, Wakil Gubernur Sumatera Barat Vasko Ruseimy, Bupati Limapuluh Kota H. Safni serta para pejabat lingkup kementerian dan lembaga.

Dengan tema "Aka Basamo : Kolaborasi Pembangunan Perhutanan Sosial Berkelanjutan", kegiatan ini bertujuan untuk memamerkan hasil karya dan praktik terbaik dalam pengelolaan hutan lestari oleh masyarakat, serta menjadi ajang bagi para pemangku kepentingan untuk berdiskusi dan bertukar pengalaman terkait perhutanan sosial.

Advertisement
BANNER POSISI 14
Scroll kebawah untuk lihat konten
Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni dalam sambutannya mengatakan bahwa sesuai dengan Asta Cita Presiden ingin menjadikan perhutanan sosial menjadi proyek strategis nasional. Bahwa pengelolaan lahan dan hutan berorintasi pada keadilan, dan tidak dikuasai oleh segelintir elit, namun juga dapat dimanfaatkan oleh seluruh rakyat Indonesia. "Pada masa lalu rakyat dipisahkan dari hutan dan hanya sekedar menjadi penonton, dengan proyek strategis nasional perhutanan sosial, masyarakat dapat memanfaatkan sekaligus jaga turut menjaga kelestarian hutan dan maksimalkan fungsi hutan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat", terangnya.

Editor : Medio Agusta
IKLAN POSISI 15
Bagikan

Berita Terkait
Loading...
BANNER KONTENMINANG-4AMSI MEMBER
Terkini
BANNER POSOSI 5
BANNER KONTENMINANG-6BANNER ANDAIKLAN LAYANAN MASYARAKAT SAMPAH