Wagub Sumbar Nasrul Abit bersama Plt Bupati Solsel Abdul Rahman sempatkan bertemu warga.
"Pembebasan lahan diselesaikan pemkab Solsel pak Wagub. Kemudian jalan akan dibuka oleh CSR salah satu perusahaan perkebunan. Selanjutnya tentu kita berharap jalan tersebut ditingkatkan dan diaspal nantinya oleh pemprov," pinta Abdul Rahman pada Wagub. Nasrul Abit dilokasi jalan itu, Kamis (11/6/2020)
Menurutnya, dengan mengalihkan jalan propinsi tersebut ke bawah, maka transportasi tentu akan semakin lancar dan resiko kecelakaan akan berkurang, karena pengguna tidak perlu lagi melalui jalan di bukit yang sempit, mendaki, dan tikungan yang tajam.
Jalan tersebut juga menjadi satu-satunya jalan penghubung utama antara ibukota Padang Aro menuju tiga kecamatan di bawah, yakni Sangir Jujuan, Sangir Batang Hari, dan Sangir Balai Janggo
"Mantap. Rancak lah. Kalau awak yang sarupo itu, capek sajo dikarajoan (Bagus, kalau hal seperti itu, cepat saja dikerjakan)," ujar Wagub mengomentari rencana pengalihan tersebut.
Ia juga mengapresiasi kolaborasi yang bagus antara pemkab dengan pihak perusahaan dengan menggunakan dana CSR-nya.
"Patut diapresiasi kerja-kerja seperti ini. Kolaborasi yang bagus, dan manfaatnya akan dirasakan banyak orang. Pemerintah pun sangat merasa terbantu dalam mempercepat sebuah pekerjaan," ujarnya mengapresiasi.
Selanjutnya Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit menargetkan, pembangunan lanjutan jalan Abai Sangir-Sungai Dareh yang menghubungkan Kabupaten Solok Selatan dengan Kabupaten Dharmasraya, rampung dalam dua tahun kedepan.
Editor :