IKLAN KUPING KANAN PASISI 12
IKLAN POSISI 13

Rangkiang Peduli Negeri Berikan Bantuan Untuk Anak Kadai Korban Kebakaran Pasar Payakumbuh

Dana Kurnia selaku Kepala Marketing Rangkiang Peduli Negeri (RPN) ketika menyerahkan bantuan.Foto: Humas RPN
Dana Kurnia selaku Kepala Marketing Rangkiang Peduli Negeri (RPN) ketika menyerahkan bantuan.Foto: Humas RPN
PT GITO PERDANA SEJAHTERA

PAYAKUMBUH - Kebakaran hebat yang melanda Kawasan pertokoan Blok Barat Pasar Payakumbuha pada Selasa (28/09/2025) yang lalu masih menyisakan luka. Data terakhri ada 485 Toko dan kios yang terdampak dengan kerugian sementara mencapai 65 Miliar. banyak pihak yang terdapak baik secara langsung maupun tidak langsung akibat bencana kebakaran ini.

Salah satu pihak yang terdampak langsung adalah karyawan toko atau biasa di sebut dengan anak kadai. Anak Kadai adalah pelayan toko yang biasanya di bayar upah nya harian, memang ada juga majikan (induak samang) yang melakukan pembayaran mingguan. Jelas sakali mereka adalah orang yang terimbas langsung efek kebakaran, dihari kebakaran itu terjadi di hari itu pula sebagian besar mereka langsung kehilangan mata pencarian.

Ratusan anak kadai serentak menjadi pengangguran dihari itu. Widia (40 tahun) salah seorang anak kadai menceritakan getirnya perasaan nya disaat kejadian kebakaran. Bagaimana tidak, dia telah belasan tahun bekerja sebagai anak kadai, sedari gadis dia berkerja di Kawasan pasar Kanopi Blok Barat, beberapa kali pindah toko atau ganti majikan. Dalam hitungan jam hilang sudah tempat dia biasa mencari nafkah. Hingga kini Widia Masih belum mendapatkan pekerjaan baru. “Kalo kami hanya punya skill berjualan di pasar itu saja, umur pun sudah kepala empat, tentu semakin susah mencari pekerjaan” tutur Widia.

Advertisement
BANNER POSISI 14
Scroll kebawah untuk lihat konten
Hal sama juga di rasakan Fadil (21 Tahun), dia telah bekerja lebih dari 5 tahun di toko yang menjual Kopiah dan Pakaian Muslim. “Sedih kalo mengingat kejadian pagi itu, tidak banyak barang yang bisa diselamatkan dari toko” tutur fadil. Saat ini pun fadil masih berjuang untuk mendapatkan pekerjaan baru. Sementara bekerja sebagai “Sopir Serap” dari gerobak kopi keliling di payakumbuh. “Kalo ada yang tidak karyawan yang tidak masuk hari itu barulah dia dipanggil untuk menggantikan, ini pun tidak tiap hari. Selapas kebakaran hingga kini fadil bercerita kalo dia baru 3 kali menjadi sopir serap Kopi gerobak.

Dari Potret kondisi anak kadai ini Lembaga kemanusiaan Rangkiang Peduli Negeri pada hari Kamis 11 September 2025. Mendistribusikan bantuan paket pangan dikhususkan untuk anak kadai ini. Bekerja sama dengan HIPMI Payakumbuh dan Relawan Anak Negeri (RAN) Paliko. Pendistribusian langsung diberikan kepada anak kadai yang bedasarkan data yang berhasil dihimpun oleh tim relawan yang ada dilapangan.

Editor : Marjeni Rokcalva
IKLAN POSISI 15
Bagikan

Berita Terkait
AMSI MEMBER
Terkini
BANNER POSOSI 5
IKLAN LAYANAN MASYARAKAT SAMPAH