Selain itu, Baznas juga menyalurkan bantuan khusus melalui Program Z-AUTO (Zakat Otomotif) senilai Rp300.000.000 kepada 15 mustahik dari Program Bukittinggi Makmur, masing-masing menerima bantuan modal usaha bengkel sebesar Rp20.000.000.
“Saat ini salah satu prioritas utama Baznas adalah bantuan pendidikan mengingat proses belajar sedang berlangsung, namun pihaknya juga tetap memberi perhatian pada sektor ekonomi dan kesehatan melalui program pemberdayaan dan bantuan pengobatan,” jelasnya.
Lebih lanjut Ketua Baznas Kota Bukittinggi, Edi Syahmian, menjelaskan,
“Melalui pendistribusian zakat yang tepat sasaran dan inovatif ini, Baznas Kota Bukittinggi terus memperkuat perannya dalam pembangunan sosial-keagamaan daerah. Sinergi antara Baznas dan Pemerintah Kota Bukittinggi diharapkan dapat terus mendorong semangat kepedulian sosial dan memperluas manfaat zakat demi kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.( yus)
Editor : Medio Agusta