IKLAN KUPING KANAN PASISI 12
IKLAN POSISI 13

Sosialisasi Beasiswa LPDP, Deski Beri Targetkan 70% Dosen UNP Bergelar S3 2029

Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Hubungan Internasional UNP, Dr. rer. nat. Deski Beri, S.Si, M.Si, serahkan cindera mata ke Dr. Agam Bayu Suryanto, SE., MBA, Kepala Divisi Kerjasama & Pengembangan LPDP. Foto: Humas UNP
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Hubungan Internasional UNP, Dr. rer. nat. Deski Beri, S.Si, M.Si, serahkan cindera mata ke Dr. Agam Bayu Suryanto, SE., MBA, Kepala Divisi Kerjasama & Pengembangan LPDP. Foto: Humas UNP
PT GITO PERDANA SEJAHTERA

PADANG – Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) menyelenggarakan sosialisasi program beasiswa prioritas bagi dosen dan calon mahasiswa pascasarjana di Universitas Negeri Padang (UNP), Selasa (6/5/2025). Acara yang digelar di Ruang Sidang Senat Lantai 4 Gedung Rektorat & Research Center UNP ini menghadirkan Dr. Agam Bayu Suryanto, SE., MBA, Kepala Divisi Kerjasama & Pengembangan LPDP, sebagai pembicara utama. Kegiatan juga disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube UNP TV.

Acara dibuka secara Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Hubungan Internasional UNP, Dr. rer. nat. Deski Beri, S.Si, M.Si, mewakili Rektor UNP. Turut hadir Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, dan Alumni; para dekan dari enam fakultas; serta jajaran pimpinan universitas seperti Kepala LP2M, Sekretaris Universitas, dan direktorat terkait.

Dalam sambutannya, Dr. Deski Beri menyoroti target ambisius UNP untuk meningkatkan kualifikasi dosen.

“Kami menargetkan 70% dosen UNP bergelar S3 pada 2029 dan mayoritas tuntas pada 2030. Gelar akademik tertinggi menjadi fondasi riset dan pengajaran berkualitas,” tegasnya.

Ia menambahkan, gelar profesor (guru besar) di Indonesia hanya bisa diraih setelah menyelesaikan S3, sehingga peningkatan kualifikasi ini penting untuk daya saing institusi.

Advertisement
BANNER POSISI 14
Scroll kebawah untuk lihat konten
LPDP, sebagai penyedia dana pendidikan di bawah Kementerian Keuangan, dinilai menjadi mitra strategis UNP dalam mencapai target tersebut. Sosialisasi ini diharapkan memacu minat dosen dan mahasiswa UNP untuk memanfaatkan peluang beasiswa, sekaligus memperkuat kolaborasi antara LPDP dan universitas.

“Riset bermutu dan pengabdian masyarakat harus dimulai dari dosen yang kompeten. Dukungan LPDP ini tidak hanya membuka akses pendidikan tinggi, tetapi juga mendorong transformasi keilmuan di UNP,” tutup Deski Beri.

Sedangkan dalam paparannya, Dr. Agam menegaskan komitmen LPDP dalam mendukung peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui program beasiswa S2 dan S3 dalam dan luar negeri.

“LPDP memberikan bantuan penuh (full funding), mulai dari biaya pendidikan hingga hidup. Namun, kami tidak mendukung studi yang sedang berjalan (on going). Peserta harus memulai program baru,” tegasnya.

Proses seleksi beasiswa LPDP, menurut Agam, terdiri dari tiga tahap: administrasi awal, tes bakat skolastik, dan wawancara. Namun, pelamar yang telah memiliki Letter of Acceptance (LoA) dari universitas tujuan bisa melewati tahap tes skolastik.

Editor : Marjeni Rokcalva
IKLAN POSISI 15
Bagikan

Berita Terkait
AMSI MEMBER
Terkini
BANNER POSOSI 5
IKLAN LAYANAN MASYARAKAT SAMPAH