Diresmikan Bunda Literasi, Ada Pojok Baca Digital di Pasar Pusat Padang Panjang

OLAHRAGA-848 hit

Penulis: dega/lex | Editor: Marjeni Rokcalva

PADANG PANJANG - Bunda Literasi Padang Panjang, dr. Dian Puspita Fadly Amran, Sp. JP meresmikan penggunaan Pojok Baca Digital (Pocadi) di Blok A Lt. III Pasar Pusat, Jumat (5/2/2021). Pocadi ini merupakan bantuan Perpustakaan Nasional RI (Perpusnas) untuk pengembangan dunia literasi Padang Panjang.

"Kami mengapresiasi usaha keras Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) dalam mengusulkan bantuan ini ke Perpusnas. Penempatan lokasi Pocadi di Pasar Pusat sangat strategis. Kami berharap para pangunjung dan penjual dapat menggunakan fasilitas di Pocadi agar bisa meningkatkan literasi dan wawasan," sebut Dian yang didampingi Ketua DWP, Sri Hidayani Sonny Budaya Putra dan Kepala DPK, Alvi Sena, ST, MT.

Alvi Sena menjelaskan, pengoperasian Pocadi ini, didapat melalui pengajuan usulan proposal ke Perpusnas. "Kami mengajukan usulan pada November 2020. Sebenarnya bisa diresmikan pada Desember tahun lalu, tapi karena satu dan lain hal, peresmian baru bisa dilakukan sekarang," jelasnya.

Baca Juga


Penempatan Pocadi di Pasar Pusat, sebutnya, DPK berkolaborasi dengan Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperdakop UKM). "Ke depannya, kami juga akan bekerjasama lagi dalam hal permodalan dan pemasaran," ungkapnya.

Alvi Sena menambahkan, Padang Panjang satu dari dua kabupaten/kota di Sumatera Barat dan satu dari 180 kabupaten/kota se-Indonesia yang mendapatkan bantuan Pocadi. Hal ini dinilai dari perkembangan dan keaktifan kegiatan literasi di kota ini dan komunikasi yang baik dengan Perpusnas.

"Untuk Pocadi ini, Perpusnas memberi bantuan berupa rak buku, monitor LCD, server, wifi, tiga unit komputer, tiga unit tablet smartphone, furniture seperti sofa dan meja," tuturnya.

Turut menghadiri launching Pocadi ini, Kadis Perdakop UKM, Arpan S.H, Sekretaris Disdikbud, Drs. Ridwan, M.Pd, Kepala Bidang Perpustakaan DPK, Dra. Hirda, dan Ketua Forum TBM, Yandri Armaika serta OPD terkait. (dega/lex)

Loading...

Komentar

Berita Terbaru