Penulis: Yus | Editor: Medio Agusta

PAYAKUMBUH - Malam pergantian tahun 2021, Kamis (31/12), sejak pukul 20.00 WIB di pusat Kota Payakumbuh terlihat arus lalu lintas ramai. Hal itu terjadi karena Kota Payakumbuh sebagai kota perlintasan, banyak kendaraan berplat nomor luar daerah yang lewat, karena berliburan di akhir tahun.

Untuk itu, Wali Kota Riza Falepi berharap situasi keamanan warganya dan kota yang dipimpinnya itu kondusif, tidak ada perayaan tahun baru yang dapat menganggu keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), serta juga aman dari Covid-19. Malah, wali kota ingin agar warga bermuhasabah di rumah dan melakukan aktifitas yang lebih bermanfaat.

Untuk mendukung kebijakan kepala daerah itu, pihak Lantas Okres Payakumbuh melakukan rekayasa lalu lintas.

Baca Juga

• Pj. Wali Kota Payakumbuh Apresiasi Digelarnya Penghargaan Standar Pelayanan Minimal Award 2024
• Peringatan Hari Otda ke XXVII di Pemko Payakumbuh Berjalan Khidmat
• Pj Wako Jasman Ikuti Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII Tahun 2024
• O2SN Tingkat Kecamatan Payakumbuh Utara dan Latina Resmi Digelar
• Pemko Persiapkan Kota Payakumbuh sebagai Kota Layak Anak tahun 2024

Menurut Kapolres Payakumbuh AKBP Alex Prawira melalui Kasat Lantas AKP Yuneldi Ch kepada media, Kamis (31/12) siang mengatakan pengaturan dan pengalihan arus lalu lintas tersebut dilakukan untuk kendaraan dari arah Pekanbaru yang hendak menuju Bukittinggi, masuk di Simpang Tanjung Anau, Payakumbuh Utara dan keluar di Simpang By Pass Ngalau, Payakumbuh Barat. Kedua, masuk dari Simpang Kaniang Bukik keluar di Simpang Pancoran.

"Sebaliknya kendaraan yang datang dari arah Bukittinggi menuju Pekanbaru, kebalikan dari ruas diataslah yang akan ditempuh. Kita menghindari agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di pusat kota," sebut AKP Yuneldi.

Bagi masyarakat Payakumbuh sendiri, banyak yang memilih untuk menghabiskan waktu di rumah saja karena mereka mematuhi kebijakan wali kota untuk tidak mengadakan aktifitas perayaan tahun baru seperti membunyikan terompet dan menghidupkan petasan atau kembang api, dan sejenisnya.

"Kami tau itu perayaan tahun baruan bukanlah budaya kita, lebih baik di rumah saja bareng keluarga, kita terhindar dari Covid-19 dan kita dapat menikmati malam pergantian tahun dengan aman dan nyaman, tanpa masalah," ujar Adi, warga Payakumbuh di sela-sela acara makan bersama di rumah keluarganya.

Selain harus waspada dengan penyebaran penularan Covid-19, untuk menjaga dari gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas)pun, Tim 7 dan Tim Yustisi Kota Payakumbuh yang terdiri dari Satpol PP, TNI-Polri aktif berpatroli pada malam pergantian tahun baru 2021 bersama Wakil Wali Kota Erwin Yunaz, Kapolres AKBP Alex Prawira, Dandim 0306/50 Kota Letkol Kav Ferry S Lahe, dan unsur lainnya.

Wawako Erwin ikut turun membubarkan aktivitas keramaian di kafe-kafe, tempat hiburan, rumah makan, dan restoran. Sementara itu, petugas lainnya di lapangan saling bersinergi menjaga situasi aman dan kondusif di ruas jalan utama Kota Payakumbuh.

"Betul, tim kita bagi menjadi beberapa regu, kita memastikan sampai beberapa hari kedepan, SE Gubernur Sumatera Barat Nomor 06/ED GSB-2020 tanggal 29 Desember 2020 dan Surat Himbauan Wali Kota Payakumbuh Nomor 007/40/Wk-Pyk/2020 tanggal 30 Desember 2020 dapat dipatuhi oleh masyarakat," kata Ketua Harian Tim 7 Kota Payakumbuh Devitra saat mendampingi Wawako Erwin Yunaz.

Hingga Jumat (1/1), pukul 2.00 WIB suasana pusat Kota Payakumbuh hening tanpa gangguan kamtibmas. (Yus).