Pemkab Solsel Pujikan Dinas Pariwisata Sumbar Buat Film Dokumenter Pesona Solok Selatan

PARIWISATA-2486 hit

Penulis: Marjeni Rokcalva

Padang Aro - Kawasan Saribu Rumah Gadang (SRG) Solok Selatan (Solsel) yang pernah meraih juara pertama di ajang Anugerah Pesona Indonesia (API) tahun 2017 sebagai kampung adat terpopuler yang diselenggarakan Kementerian Pariwisata (Kemenpar). Serta tercatatnya panganan daerah setempat ' pangek pisang'di Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) pada tahun

Pada tahun ini kembali mendapat dukungan untuk dipromosikan melalui group-goup influencer marketing, seperti Sumbar Sedunia, Info Sumbar, Yotuber, Bloger dan lain sebagainya. Artinya, keterkenalan Solok Selatan dengan dengan beragam potensi objek wisata dan budayanya, kembali berpeluang untuk semakin diketahui oleh berbagai lapisan masyarakat, terutama oleh para wisatawan.

Muaranya, para wisatawan diharapkan akan berniat untuk melihat dan menikmati lansung keanekaragaman dari keindahan objek wisata dan kunikan dari ragam budaya serta permainan anak nagari di kabupaten yang juga berjuluk Nagari Saribu Rumah Gadang tersebut.

Baca Juga


Salah satu kiat untuk mempromosikan dan memperkenalkannya, tahun ini Dinas Pariwisata Provinsi Sumbar melalui Bidang Pengembangan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Sumbar merangkul group-goup influencer marketing, diantaranya Sumbar Sedunia, Info Sumbar, yotuber, bloger dan lain sebagainya.

Seperti yang dikatakan, Kabid Pengembangan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Sumbar, Derlianti saat pembukaan acara pengambilan gambar dan vidio kegiatan yang dihadiri Kadis Pariwisata Solsel, Harri Trisna, Ketua KAN Koto Baru, Jalaludin Dt. Lelo Dirajo, Sekretaris, dan seluruh Kabid Dinas Parbud Solsel di area rumah gadang ' Gajah Maram'di kawasan Saribu Rumah Gadang Koto Baru Muara Labuh.

Menurutnya melalui media sosial, para wisatawan akan dapat mengetahui segala potensi wisata, budaya dan kuliner yang ada di Solsel.

"Makanya selama tiga hari, mulai Minggu (14/11/2020) sampai Selasa (17/11/2020), pihaknya dengan dukungan EO yang juga putri daerah ini, melakukan pengambilan gambar dan vidio permainan anak nagari yang dikemas dalam kegiatan festifal anak nagari," jelasnya.

Sementara itu, Kadis Parbud Solsel, Harri Trisna menyatakan rasa terima kasihnya pada pihak Disparbud Provinsi Sumbar yang sudah memprogram kegiatan untuk mempromosikan potensi wisata dan budaya di Solsel.

"Kedepan tentu semua yang sudah dilakukan ini akan berbuah hasil meningkatkan kunjungan wisata ke Solsel, " harap Harri Trisna.

Artinya, dukungan kegiatan revitalisasi di Kawasan Saribu Rumah Gadang oleh Pemerintah Pusat pada tahun lalu dan tahun ini, akan dapat disuguhkan pada wisatawan nantinya, " terang Harri.

Hal senada juga disampaikan Ketua KAN Koto Baru, Jalaludin Dt. Lelo Dirajo. Bahkan dengan adanya promosi yang dilakukan oleh pihak Provinsi, sudah pasti akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat.

Sedangkan EO kegiatan, Dr. Susasrita Loravianti didampingi Art Director (Penata Artistik), Dr. Yuril menjelaskan, untuk pengambilan gambar dan vidio di kawasan SRG ada permainan anak nagari, diantaranya main dore, main engrang, main mancik-mancik, bermain kuda-kuda dari kelopak pisang dan termasuk juga kegiatan bacodang yang dilakukan oleh Pokdarwis yang di ketuai oleh Doni.

Sedangkan di area air terjum kembar dua di Bangun Rejo dilakukan shoting anak nagari menari dan bermain musik. Sedangkan di Camentoran dilakukan shoting permainan anak nagari main layang-layang, serta bermain musik di kawasan yang sangat eksotik di Solsel itu.

Masih menurut Lora, hari terakhir dilakukan pengambilan gambar dan shoting para penari dan pemain musik di area Goa Batu Kapal.

Hasil kegiatan ini, tentu akan bernilai tambah untuk jumlah kunjungan wisata ke Solsel dab tentu akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat melalui usaha kuliner yang akan disuguhkan nantinya oleh masyarakat," pungkas Lora.

Sedangkan Yusril berharap, kedepan tradisi, budaya dan penyajian kuliner daerah betul-betul selalu tersedia sewaktu-waktu ketika ada kunjungan wisata ke Solsel. Sehingga pengunjung tidak merasa bosan untuk berlama-lama di Solsel, " harapnya. AA

Loading...

Komentar

Berita Terbaru