Penulis: iyos | Editor: Marjeni Rokcalva

SAWAHLUNTO - Satu pasien terkonfirmasi positif COVID-19 berinisial "S" 56 tahun akhirnya menghembuskan nafas pada pukul 8.45 Wib, Sabtu ini, 3 Oktober 2020. "S" merupakan warga Tanahlapang, Kecamatan Lembah Segar, Kota Sawahlunto, yang berprofesi sebagai ASN tersebut sebelumnya mengalami keluhan sesak nafas dan masuk Rumah Sakit pada Selasa (29/9).

Berdasarkan informasi dari sumber kompeten, almarhum "S" dinyatakan terkonfirma positif atas hasil pemeriksaan pneumonia +Suspek Covid-19 swab tanggal 30 September dan 1 Oktober lalu. Setelah dilakukan uji klinis di Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Unand, "S" ternyata Positif COVID-19.

Sementara itu, kasus terbaru hari ini bertambah lagi sebanyak 4 orang hasil tracking kasus sebelumnya. Mereka terdiri dari "B" berusia 73 tahun, sempat kontak dengan keluarganya yang kontak denga kasus komorbit lansia yang di swab (29/9) dan kini di isolasi di BDTBT.

Baca Juga

• Breaking News: Pangkalan Dilanda Banjir, Jalan Sumbar Riau Kembali Lumpuh
• BREAKING NEWS: Satu Meninggal Akibat Tabrakan Minibus Kontra Dump Truck di Jalinsum Dharmasraya
• Breaking News: Turki Digoyang Gempa M7,8, Guncangan sampai Yunani & Lebanon
• Breaking News : Terjadi Tabrakan Beruntun Di Jalan Lintas Bukittinggi - Padang Panjang
• BREAKING NEWS: Kebakaran Hebat Terjadi di Terminal Truk Kiliran Jao Sijunjung

Kemudian, korban "E" 44 tahun juga berasal dari Silungkang Oso, dia tiada ada gejala dan komorbit m, tapi kontak dengan kakak kasus positif "E" yang di swab tanggal (29/9).

Korban ketiga hari "GS" 31 tahun pekerja honorer Pemda dari Desa Santur, Kec Barangin. Kasus sebelumnya ada gejala hilang indera penciuman pada tanggal (28/9) dan sempat kontak dgn kasus positif swab tanggal (29/9) kini diisolasi di BDTBT.

Terakhir, "R" 44 Tahun, dari Kelurahan Kubang Sirakuk Selatan, "R" sempat Kontak dengan suami kasus Positif berinisiL "E" yang tidak ada komorbit dan di swab tanggal 29/9 kini di isolasi di BDTBT.

Kepala Dinas Kesehatan dan Pengendalian Penduduk Kota Sawahlunto, yang juga Tim Gugus Tugas COVID-19 saat dikonfirmasi via telepon mengatakan, pasien "S" yang terkonfirmasi positif berdasarkan hasil uji Laboratorium Fakultas Kedokteran Unand, Padang, akhirnya meninggal.

Dikatakan Yasril, penyelenggaraan jenazahnya dilakukan menurut protokol kesehatan, dan dikebumikan di TPU Air Dingin Bawah hari ini juga. Sebelumnya KATA Yasril, sudah ada juga warga yang dimakamkan dengan protokol COVID-19 di tempat yg sama, meski hasil swab dinyataka negatif setelah di dimakamkam.

Berdasarkan laporan resmi Posko COVID-19 Kota Sawahlunto yang dirilis Sri Waresky Ismal dan Ana Mulya Cahya, Sabtu ini terdapat

angka positif 5 orang, 1 diantaranya meninggal. Secara kumulatif terdapat jumlah PPT 3684 orang, suspek 5 orang, dan jumlah positif keseluruhan 129 orang.

Mereka menjalani isolasi 1 orang di RS Ahmad Muhktar Bukittinggi, 1 orang di RS Semen Padang, 3 orang di RS M.Jamil Padang, 1 orang di Isolasi di RSUD Sawahlunto, 1 orang di Sekolah Kepolisian Negara di Padang, 27 orang di Pusat Karantina BDTBD Sei Durian, dan 2 orang menjalani isolasi mandiri dirumah. Sedangkan yang sudah dinyatakan sembuh mencapai 92 orang, dan meninggal 2 orang. (iyos)