Penulis: Marjeni Rokcalva
PADANG ARO - Memulai hari pertama kedatangannya di Solok Selatan, Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Solok Selatan Jasman Rizal beserta istri, melakukan silaturahmi dengan perwakilan ninik mamak dan bundo kanduang di Istano Rajo Balun, Kec. Koto Parik Gadang Diateh (KPGD), Kab. Solok Selatan, Minggu (27/9/2020)
Silaturahmi yang berlangsung penuh keakraban tersebut, juga dihadiri oleh Sutan Bareno Rajo Mudo, Puti Ros, Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Fidel Efendi, Camat KPGD Syahrul Munir, Field Senior Representative PT Sepreme Energy Muara Laboh (PT SEML) Nofrins Napilus, serta Kabag Humas dan Protokol Firdaus Firman.
Pjs Bupati Solsel Jasman Rizal mengatakan bahwa walaupun ia diberikan amanah tidak terlalu lama, lebih kurang 71 hari, namun ia ingin memberikan sesuatu yang berarti selama di Solsel, dan berkomitmen untuk menjalankan tugas yang diamanahi kepadanya sebaik mungkin.
Baca Juga
- Hari Pertama 2023, Sebuah Truk Semen Tergolek di Sitinjau Lauik Padang
- Hari Pertama Masuk Kerja, ASN Pemko Padang Panjang Ikuti Apel Pagi
- Hari Pertama Kerja 2022, Gubernur Lantik 16 Pejabat Tinggi Pratama Pemprov Sumbar
- Kerja Hari Pertama 2022, Wako Solok Lakukan Ratas
- Hari Pertama 2021, 14 Warga Pessel Positif Covid-19, 5 Sembuh
Menurutnya, sebagaimana arahan pada pelantikan kemarin, terdapat 2 (dua) tugas utama yang harus ia jalankan selama ia menjabat sebagai Pjs.
"Pertama, kami ditugasi untuk mengawal pilkada di Solsel berjalan dengan baik. Kemudian yang kedua bagaimana semaksimal mungkin memutus mata rantai penyebaran Covid-19," terang Jasman.
Terkait Pilkada, ia menekankan bahwa netralitas para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan juga aparatu nagari adalah sebuah kemestian dan wajib dijalankan. Baginya tidak ada toleransi bagi pelanggar netralitas tersebut
"Bagi ASN dan juga aparatur nagari, jangan coba-coba untuk tidak berlaku netral. Tidak ada toleransi bagi yang coba-coba bermain dalam pilkada ini," ujarnya dengan tegas.
Selaku Pjs Bupati, ia juga menyampaikan bahwa dalam menjalankan tugas nantinya, ia dipastikan akan bertindak netral, dan tidak akan memihak kepada pasangan manapun.
Terkait pencegahan Covid-19, secara tegas Jasman juga mengatakan bahwa para pejabat atau ASN di lingkup Pemkab sepulangnya dari luar daerah diwajibkan untuk mengikuti tes Swab.
"Pejabat ataupun ASN yang baru saja kembali dari luar daerah, seperti Jakarta, Pekanbaru, dan lainnya, baik urusan dinas maupun urusan pribadi, kita wajibkan untuk tes Swab terlebih dahulu. Dan yang bersangkutan dilarang masuk kantor dan diisolasi di rumah sampai keluar hasilnya," ujar Jasman.
Pihaknya menurut Jasman juga berkomitmen untuk menggalakkan dan mendisiplinkan pemakaian masker bagi seluruh unsur masyarakat, sebagai salah satu upaya guna pencegahan penyebaran Covid tersebut.
Kepada para ninik mamak, bundo kanduang, dan tokoh masyarakat yang hadir, Pjs Bupati yang baru saja dilantik pada Jum'at kemarin (25/9) tersebut juga memohon bantuan guna mendukung tugas-tugas yang diamanahi kepadanya
"Tolong bantu kami untuk mensukseskan ini semua. Sukses pilkada, dan sukses dalam mencegah penyebaran covid ini. Tokoh-tokoh yang ikut dalam pilkada besok adalah putra-putra terbaik kita. Mari kita jaga kondusifitas daerah secara bersama-sama," pintanya
Salah seorang ninik mamak, Datuak jo Bintang, mengatakan bahwa para ninik mamak dan masyarakat lainnya, Insya Allah siap membantu tugas-tugas tersebut.
Apalagi menurutnya, Pjs Bupati Jasman Rizal, sudah dianggapnya seperti pulang kampung ke Solsel ini, dikarenakan adanya hubungan kekerabatan yang erat, karena Pjs Bupati sendiri merupakan asli Pesisir Selatan yang erat hubungannya kekeluargaannya dengan Solok Selatan.
Hal yang sama juga diutarakan oleh Camat KPGD Syahrul Munir. Bahkan pihaknya di kecamatan secara intens terus melakukan sosialisasi bersama Forkopincam terkait Perda Propinsi Sumbar tentang Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di tengah-tengah masyarakat. AA
Komentar