Penulis: Marjeni Rokcalva

PADANG PANJANG - Santri PontrenMu Kauman MA KMM Padang Panjang Satria Septiawan yang tamat tahun ini berhasil lulus ke Al-Ahgaff Yaman jurusan Hadis Ilmu Hadis.

"Ya, benar sekali anak didik kami Satria lulus kuliah ke Yaman," ujar Kepala MA KMM Kauman Padang Panjang Derliana, MA via WhatApp, Sabtu (19/9/2020).

Satria merupakan anak Yatim kelahiran Lubuk Nyiur Batang Kapas Pesisir Selatan, ia juga anak ketiga dari enam bersaudara, ibunya bekerja menjadi TKW untuk menghidupi keluarganya.

Sewaktu Satria belajar di Kauman cerita Derliana, ia tinggal di Musholla dan dengan tekadnya yang kuat selama di pondok, ia pun mampu menyelesaikan 30 juz hafalan Qu'ran. Hafalan Hadisnya juga luar biasa, hingga hapalan sanad hadisnya pun diselesaikannnya.

Saat dia tamat, Timur Tengah tetap jadi incarannya, tidak peduli Covid yang melanda, ia terus belajar dan mencari peluang. Akhirnya Allah takdirkan ia lulus setelah tes 2 kali ke Yaman. Ia juga lulus ke Tunisia, namun lebih memilih Yaman karena jurusan di Yaman lebih sesuai dengan keinginannya.

Namun dibalik semua itu, Satria menangis sedih sebab berangkat ke Yaman itu tidaklah mudah, biaya yang dibutuhkannya sangat banyak, 4000 ribu dollar atau sebanyak 58 juta rupiah yang harus dikumpulkannya untuk m

Sampai ke sekolah yang dicita-citkakannya itu, ibunya sendiri tidak sanggup untuk memberangkatkan Septian ke Yaman.

"Akhir September ini paling lambat tanggal 30, biaya tersebut harus diserahkan kepanitia pemberangkatan," kata Derliana.

Terkait hal tersebut, Derliana berharap ada uluran tangan dari pihak manapun agar bisa memberangkatkan Satria untuk belajar ke Yaman.

Mari kita salurkan bantuan untuk calon ulama masa depan melalui rekening BRI, atas nama Satria Septiawan, 54800 1013 7635 39, No HP/WA 0813 5063 3753. RelKom/Lex/MR