Penulis: Marjeni Rokcalva
PADANG ARO - Sebanyak 77 hasil swab dari tiga lokus pengambilan sampel di kabupaten Solok Selatan, hasilnya negatif. Tiga lokus yang diambil sampel swab tersebut diantara, Bank Nagari Lubuk Gadang, Rutan Muara Labuh, dan keluarga dari dua santri yang sebelumnya dinyatakan positif.
"Benar, tadi pagi barusan kita menerima laporan hasil uji swab dari tim laboratorium Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Abdalas dibawah pimpinan Dr. dr. Andani Eka Putra, MSc sebanyak 77 sampel swab, dab semuanya negatif, " kata Kadis Kesehatan Solsel, Dr. H. Novirman, SKM, MM.
Menurut Novirman, Solsel kembali masuk zona kuning setelah tercatat 5 orang warga Solsel terkonfirmasi positif covid-19. Maka untuk memutus mata ratai penyebaran virus corona tersebut, pihaknya melakukan traiking.
Baca Juga
Tercatat pihak surveline Dinkes Solsel telah melakukan traiking, diantaranya Polres Solsel sebanyak 140 dan sebagian hasilnya sudah keluar dengan hasil negatif. Untuk Polres ini masih tersisa 6 lagi yang masih belum keluar.
Selajutnya traiking di Bank Nagari Lubuk Gadang dilakukan pula pengambilan swab sebanyak 42 orang, dengan hasilnya keluar kemaren Senin (7/9/2020) negatif. Berikut pengambilan swab dilakukan di Rutan Muara Labuh dan keluarga dan karyawan toko buku Citra Jaya milik orang tua dari pelajar pondok pesantren di Padang yang terkonfirmasi positif sebelumnya.
"Semua hasil hari swab, Rutan, keluarga dari pelajar pesantren Padang di Muara Labuh tersebut semua negatif, " tambah Novirman.
Artinya dari traiking yang telah dilakukan pengambilan swabnya, semua hasilnya negatif, tinggal kita menunggu yang hasil swab dari Polres sebanyak 6 sampel.
Masih menurut Novirman, hingga saat ini Solok Selatan telah melakukan pengambilan swab sebanyak 2744 sampel. Jika dibanding dengan jumlah penduduk maka rasionya kita sudah lebih dari target.
Ditempat terpisah Pemimpin Cabang Bank Nagari Lubuk Gadang, Hendri membenarkan bahwa hasil uji swab terhadap 42 orang karyawan plus tenaga pengaman dilingkungan Bank hasilnya negatif.
"Alhamdulillah hasil uji swab yang telah dilakukan sebelumnya bagi karyawan, tenaga pengaman di bank ini sudah keluar, dan hasilnya Negatif, " kata Hendri.
Meski demikian, pihak masih tetap memperketat pelayan dengan penerapan protokol covid, baik untuk pelayanan di kantor maupun di ajungan tunai mandiri (ATM). Meski dari awal adanya salah seorang karyawan kita terpapar covid, tingkat kunjungan dan pelayanan tetap normal.
Selain itu, pohaknya juga menerapkan, semua karyawan dipastikan untuk di ukur suhunya sebelum masuk kerja, demikian juga dengan protap kesehatan lain, seperti cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak.
"Hal sama juga di terapkan di area ATM bank nagari untuk memutus mata ratai penyebaran virus," tambahnya.
Hendri juga menghimbau nasabah atau masyarakat yang ingin penarikan tunai, selain melalui ATM, juga bisa transaksi dibeberapa swalayan yang ada di Solsel. Disaat pemerintah sedang gencar menerapkan physical Distancing di tengah wabah Covid-19, Bank Nagari sudah menghadirkan mesin Setor dan Tarik Tunai atau dikenal Cash Recycling Machine (CRM) guna permudah transaksi tunai nasabah tanpa harus antre di Bank. AA
Komentar