32 Warga Sumbar Positif Covid-19 Warga Padang, Solok, Sawahlunto dan Agam

KESEHATAN-1014 hit

Penulis: Marjeni Rokcalva

PADANG - Informasi terbaru data penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat Kamis, 6 Agustus 2020 Pukul 15.00 WIB, total sampai hari ini telah 1038 orang Warga Sumbar terinfeksi covid-19. Terjadi penambahan 32 orang warga sumbar positif terinfeksi covid-19. Sembuh bertambah 11 orang, sehingga total sembuh 787 orang.

Spesimen sampai hari ini: Jumlah Spesimen Diperiksa: 76.502 dan Jumlah Orang Diperiksa: 66.894

"Positivity Rate (PR): 1,55%, ssampai hari ini masih Terendah dan terbaik nasional," kata Jasman Rizal, Kepala Dinas Kominfo Prov. Sumbar selaku Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Kamis sore.

Baca Juga


Total 1038 orang yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat dengan rincian, Dirawat di berbagai rumah sakit 95 orang (9,2%). Isolasi mandiri 78 orang (7,5%). Isolasi daerah 15 orang (1,4%). Isolasi BPSDM 29 orang (2,8%). Meninggal dunia 34 orang (3,3%). Sembuh 787 orang (75,8%)

Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc melaporkan bahwa dari 1.986 sample (Lab Fakultas Kedokteran UNAND 1.906 spesimen dan Lab Veterenir Baso Agam 80 spesimen), terkonfirmasi tambahan 32 (tiga puluh dua) orang warga Sumbar positif terinfeksi covid-19, kesembuhan pasien covid-19 setelah 2x konversi negatif bertambah 11 orang.

Warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak 32 orang yaitu:

1. Kabupaten Agam 7 orang;

2. Kota Solok 6 orang;

3. Kota Sawahlunto 6 orang;

4. Kota Padang 11 orang;

5. Kabupaten Solok 2 orang;

Rincinannya sebagai berikut:

Kabupaten Agam

1. Pria 41 th, warga IV Koto, pekerjaan Swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan dirawat di RSUD Achmad Mochtar.

2. Pria 58 th, warga IV Koto, pekerjaan Swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan dirawat di RSUD Achmad Mochtar.

3. Pria 60 th, warga IV Koto, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

4. Pria 70 th, warga IV Koto, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

5. Wanita 44 th, warga IV Koto, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

6. Pria 50 th, warga IV Koto, pekerjaan Swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

7. Pria 37 th, warga IV Koto, pekerjaan Swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kota Solok

1. Pria 50 th, warga Koto Panjang, pekerjaan ASN, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

2. Pria 43 th, warga Nan Balimo, pekerjaan tukang ojek, diduga terpapard ari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

3. Pria 25 th, warfa IX Korong, pekerjaan pegawai, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

4. Pria 34 th, warga IX Korong, pekerjaan pegawai, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

5. Pria 55 th, warga IX Korong, pekerjaan pegawai, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

6. Wanita 25 th, warga IX Korong, pekerjaan pegawai kontrak, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kota Sawahlunto

1. Wanita 26 th, warga Tangsi Baru, pekerjaan swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan karantina OMTC Sawahlunto.

2. Pria 44 th, warga Aia Dingin, pekerjaan swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan karantina OMTC Sawahlunto.

3. Wanita 39 th, warga Aia Dingin, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan karantina OMTC Sawahlunto.

4. Anak-anak 5 th, warga Aia Dingin, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan karantina OMTC Sawahlunto.

5. Wanita 14 th, warga Lubang Tembok, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan OMTC Sawahlunto.

6. Wanita 26 th, warga Durian II, pekerjaan ASN, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Medan tanggal 31 Juli 2020, penanganan karantina OMTC Sawahlunto.

Kota Padang

1. Pria 44 th, warga Tanah Sirah Piai, pekerjaan ASN, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

2. Pria 25 th, warga Lubuak Lintah, pekerjaan Tenaga Kesehatan, diduga terpapar dari pekerjaan, penangan isolasi mandiri sementara.

3. Pria 20 th, warga Ulak Karang Utara, status Mahasiswa, terinfeksi karena kontak di Bank, penanganan isolasi mandiri sementara.

4. Pria 32 th, warga Gurun Laweh, pekerjaan karyawan Bank, terinfeksi karena kontak di Bank, penanganan isolasi mandiri sementara.

5. Pria 42 th, warga Korong Gadang, pekerjaan provider menara hp, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

6. Pria 38 th, warga Pasa Ambacang, pekerjaan karyawan Bank, terinfeksi karena kontak di Bank, penanganan isolasi mandiri sementara.

7. Pria 38 th, warga Jati, pekerjaan karyawan Bank, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

8. Wanita 44 th, warga Sungai Sapiah, pekerjaan karyawan PT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

9. Wanita 53 th, warga Gunuang Sariak, pekerjaan Guru, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

10. Wanita 49 th, warga Koto Lua, pekerjaan pegawai, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Pekanbaru tanggal 4 Agustus 2020, penanganan isolasi mandiri sementara.

11. Wanita 25 th, warga Lubuak Lintah, pekerjaan Tenaga Kesehatan, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Solok

1. Wanita 41 th, warga Saok Laweh, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

2. Pria 33 th, warga Koto Baru, pekerjaan Polri, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Pasien sembuh sebanyak 11 orang dengan rincian:

1. Wanita 55 th, warga Limau Manih Kota Padang, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina BPSDM.

2. Wanita 16 th, warga Rawang, status pelajar, diduga terpapar dari orang tua yang bekerja di Pasar Raya, pasien karantina BPSDM.

3. Pria 23 th, warga Gaduik Kabupaten Agam, status Mahasiswa, diduga terpapar dari mobilisasi keluarga dari riwayat perjalanan dari Medan tanggal 1 Juni 2020, pasien karantina BPSDM.

4. Pria 23 th, warga Gaduik Kabupaten Agam, status Mahasiswa, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Karantina BPSDM.

5. Wanita 37 th, warga Sawahan Timur Kota Padang, pekerjaan Guru, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Rasidin Padang.

6. Pria 37 th, warga Sungai Sapiah, pekerjaan ASN, diduga terpapar dari pekerjaan, pasien RSUD Rasidin Padang.

7. Wanita 32 th, warga Padang Laweh Kab. Dharmasraya, pekerjaan Tenaga Kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Dinkes Dharmasraya.

8. Wanita 22 th, warga Padsng Laweh, pekerjaan Tenaga Kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, Dinkes Dharmasraya.

9. Wanita 25 th, warga Padang Laweh, pekerjaan Tenaga Kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Dinkes Dharmasraya.

10. Wanita 27 th, warga Limau Manih Kota Padang, pekerjaan Tenaga Kesehatan, diduga terpapar dari pekerjaan dan riwayat perjalanan dari Bukittinggi tanggal 26 Juli 2020, pasien RS Unand.

11. Wanita 80 th, warga Gurun Laweh, status IRT, diduga terpapar dari riwayat pengobatan di rumah sakit, pasien RSUP Dr. M. Djamil Padang.

Berikut perkembangan Covid-19 di Sumbar, Kamis 6 Agustus 2020 pukul 12.00 WIB. Kasus Suspek dengan total 169 orang. Dirawat sebanyak 8 orang.Isolasi mandiri sebanyak 161 orang.

Jasman juga menyampaikan, dari 19 Kabupaten Kota Se Sumatera Barat, setelah 20 Minggu masa status tanggap darurat pandemi Covid-19 diberlakukan, kategori daerah berdasarkan zona adalah:

Zona Orange (3 Daerah): Kabupaten Solok, Kota Solok, Kota Padang.

Zona Kuning: (12 Kab Kota) Kota Bukittinggi, Kota Padang Panjang, Kota Payakumbuh, Kota Pariaman, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Agam, Kabupaten 50 Kota, Kota Sawahlunto, Kabupaten Pesisir Selatan.

Zona Hijau: (4 Kab Kota) Kabupaten Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kabupaten Solok Selatan.

Tetaplah jaga kesehatan dan marilah kita konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.Semoga wabah pandemi covid-19 segera berakhir. Aamiin," kata Jasman. MR/Editor

Loading...

Komentar

Berita Terbaru