Penulis: Marjeni Rokcalva
PADANG ARO - Guna melakukan pemantauan dan pemeriksaan kesehatan hewan kurban di Solok Selatan, Pemerintah Kabupaten Solok Selatan melalui Dinas Pertanian menurunkan sejumlah petugas. Pelepasan petugas medis dan paramedis ini dilaksanakan pada Senin, 27 Juli 2020 di Muara Labuh, Kec. Sungai Pagu.
Pelepasan dilakukan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Putra Nusa, bersama Plt. Kadis Pertanian Del Irwan, Camat Sungai Pagu Rolli Almar, Kepala Kantor Urusan Agama Sungai Pagu Hafiz Aulia Rahman, dan sejumlah unsur terkait lainnya.
Plt. Kadis Pertanian Del Irwan mengatakan bahwa petugas yang diturunkan adalah sebanyak 2 orang tenaga medis, 14 orang paramedis dan inseminator, serta ditambah bantuan dari mahasiswa Kedokteran Hewan Universitas Syahkuala Aceh sebanyak 5 orang.
Baca Juga
- Pemko Bukittinggi Terima Sumbangan Satu Ekor Sapi Qurban Dari Indo Jalito
- Pemko Bukittinggi Bersama PHBI Gelar Sholat Idul Adha di Lapangan Kantin
- Tahun Ini Bukittinggi Tercatat 1017 Ekor Sapi dan Kambing Qurban di Sembelih Pada Idul Adha 1444 H
- Rutan Muaralabuh, Gelar Shalad Idul Adha dan Potong Sapi Kurban
- Ribuan Jamaah Padati Halaman Balaikota Payakumbuh Ikuti Sholat Idul Adha 1444 H
Para petugas tersebut menurutnya akan membantu melayani pemeriksaan kesehatan hewan di tempat penampungan dan pemotongan, dengan tujuan agar pemotongan hewan kurban sesuai dengan standar kesehatan dan kesejahteraan hewan
Selanjutnya petugas juga akan memastikan apakah hewan kurban dan daging yang akan dibagikan kepada masyarakat, sudah layak untuk dikonsumsi atau tidak, serta menghindari adanya berbagai penyakit pada hewan
"Pemeriksaan kesehatan hewan dan juga daging kurban sangat penting untuk mengantisipasi berbagai penyakit seperti cacing pita, antrax, penyakit mulut dan kuku, dan penyakit lainnya, " ujar Del Irwan, didampingi Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Arius Mora serta Kasi Kesehatan Hewan drh. Syerlly Oktarini.
Ia berharap agar para petugas bekerja maksimal, sehingga seluruh daging kurban yang diperiksa layak dikonsumsi, serta tidak ada penyakit maupun cacing pada organ tubuh hewan kurban.
Del Irwan mengakui bahwa dari segi jumlah petugas Dinas Pertanian yang dikerahkan memang belum memadai untuk melakukan pemeriksaan diseluruh mesjid. Namun dengan keterbatasan tersebut, ia yakin para petugas akan tetap memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat nantinya
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Putra Nusa juga menyampaikan arahannya kepada para petugas untuk dapat bertugas sebaik-baiknya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Ia turut mendorong agar kegiatan pemeriksaan hewan kurban ini terus diadakan setiap tahunnya menjelang hari raya kurban.
Senada dengan itu, Kepala KUA Kec. Sungai Pagu Hafiz Aulia Rahman menyambut baik kegiatan ini. Ia juga berharap agar sosialisasi dilakukan lebih awal dan terus menerus, termasuk mengenai hewan yg akan dikorbankan karena terkait adanya larangan pemotongan betina produktif. AA
Komentar