Perpusnas Bantu Perpustakaan Nagari Pasir Talang Solsel Berbasis Inklusi

PENDIDIKAN-780 hit

Penulis: Marjeni Rokcalva

PADANG - Dari tujuh nagari yang diusulkan untuk penerima bantuan dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI tahun 2020 dalam rangka peningkatan pelayanan perpustakaan berbasis inklusi sosial di Kabupaten Solsel. Hanya lolos satu nagari yaitu Nagari Pasir Talang Kecamatan Sungai Pagu.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsip (DPK) Solsel, Yalasri, SE. M. Si membenarkan bahwa tahun ini hanya satu Nagari yang akan mendapat dukungan dana untuk berbagai kelengkapan perpustakaan, yaitu Nagari Pasir Talang.

"Tahun ini hanya satu nagari yang akan memperoleh bantuan dari pusat, yaitu Nagari Pasir Talang, " kata Yalasri, Kamis (9/7/2020)

Hal itu sebagai bentuk dorongan Perpusnas kepada perpustakaan di daerah agar menjadi tempat bagi masyarakat mengembangkan kualitas diri mereka. Serta, terkoneksi dengan informasi dan menyediakan wadah bagi masyarakat untuk berkreativitas.

Pasalnya bantuan untuk perpustakaan nagari yang dibantu itu tidak saja buku, tetapi juga dibantu wifi, dan perangkat komputer selengkapnya.

Lolosnya satu nagari di Solsel tahun ini sesuai dengan Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional RI Nomor 158 tahun 2020 tentang perubahan atas keputusan Kepala Perpustakaan Nasional Nomor 140 tahun 2020 tentang penetapan perpustakaan desa penerima bantuan peningkatan layanan perpustakaan berbasis inklusi sosial lanjutan tahum 2020.

Surat keputusan tersebut menetapkan 200 perpusdes di Tanah Air calon penerima bantuan, salah satunya Nagari Pasir Talang, Kecamatan Sungai Pagu.

Pada Tahun 2018, Kabupaten Solsel memperoleh bantuan serupa untuk 5 nagari, diantaranya Nagari Pakan Rabaa, KPGD, Nagari Alam Pauh Duo, Kecamatan Pauh Duo, Nagari Lubuk Malako dan Bidar Alam di Kecamatan Sangir Jujuan. Berikutnya adalah Nagari Sungai Kunyit Barat, Kacamatan SBJ.

Terkait dengan adanya perpustakaan yang sudah dibantu pemerintah pusat tahun 2018 itu, kemaren kami seluruh Kepala DPK se-Sumbar bersama kepala Perpustakaan Provinsi Sumbar, Wardarusmen melakukan vidcom dengan Perpustakaan Nasional, di Padang, " tambah Yalasri.

Ada beberapa penekanan Kepala Perpustakaan Nasional saat vidcom tersebut kepada Kepala DPK se-Sumbar saat itu.

Khusus untuk lima nagari di Solsel yang menerima bantuan peningkatan layanan perpustakaan berbasis inklusi sosial tahun 2018, diminta untuk terus melakukan evaluasi dan pembinaan. Sehingga tujuan dari pemerintah untuk mewujudkan layanan perpustakaan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat akan dapat tercapai, " terang Yalasri.

Selain itu, Yalasri juga menjelaskan kendala yang dihadapi perpustakaan nagari, yaitu minat pemustaka yang belum maksimal, anggaran kegiatan yang tidak memadai serta kurangnya sarana dan prasarana.

Sedangkan permasalahan yang dihadapi perpustakaan daerah diantaranya, keterbatasan anggaran, kurangnya sarana dan prasarana, kondisi geografis yang luas, dan keterbatasan tenaga perpustakaan serta IT.

"eski demikian, pihak DPK Solsel selalu optimis untuk mewujudkan 39 nagari di Solsel akan memiliki perpustakaan nagari, walau saat ini baru terwujud 6 nagari, " demikian Yalasri. AA

Loading...

Komentar

Berita Terbaru