Penulis: Ulil/Ady/Rengga | Editor: Marjeni Rokcalva
PADANG - Wali Kota Padang Mahyeldi menggagas pemanfaatan cek dam yang ada di Kota Padang sebagai destinasi wisata dan budidaya ikan garing.
"Sebagaimana fungsi utama untuk pengendalian banjir dan sedimen, cek dam juga memiliki potensi pariwisata dan sumber ekonomi seperti budidaya ikan garing. Dan peluang ini harus kita manfaatkan", ujar Mahyeldi yang didampingi Kabag Prokopim Amrizal Rengganis saat mengunjungi cek dam Batang Kuranji di Limau Manis yang hamipr rampung pengerjaannya tersebut, Selasa (9/6/2020).
Lebih lanjut dijelaskan, seperti cek dam yang berada di Limau Manis, dimana kawasan itu juga memiliki air terjun dengan aliran sungai yang jernih dan bersih.
Baca Juga
- Pj Wako Padang Panjang Ajak ASN dan Masyarakat Bayar Zakat ke Baznas
- Pj Wako Padang Panjang Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2024
- Pj Wako Padang Panjang Ikuti Apel Siaga Pengamanan Pasokan dan Harga Pangan
- Pj Wako Padang Panjang Kembali Serahkan Bantuan Beras Bapanas ke KPM
- Pj Wako Padang Panjang Serahkan Hibah ke Masjid Taqwa Ngalau
"Kita bisa bangun wisata alam di sini, baik itu wisata sungai atau cek dam, air terjun dan lainnya", imbuhnya lagi.
Selain itu, sebagai sumber ekonomi, ia mengatakan, cek dam bisa dimanfaatkan untuk budi daya ikan garing yang memiliki nilai ekspor cukup tinggi.
"Di sini kita dapatkan masyarakat juga banyak yang membuat batu giling cabe sebagai sumber ekonomi", tutur Mahyeldi.
Ia juga menambahkan, saat ini Dinas Pariwisata sedang memetakan pengembangan cek dam di seluruh Kota Padang sebagai destinasi wisata.
"Selain wisata pantai dan pulau, Kota Padang juga memiliki potensi wisata sungai, gunung dan wisata alam lainnya. Dan potensi ini harus kita manfaatkan sebaik mungkin", tutup Mahyeldi. (Ulil/Ady/Rengga)
Komentar