Penulis: humas/AP | Editor: Marjeni Rokcalva
BATUSANGKAR - Pemerintah Kabupaten Tanah Datar distribusikan insentif untuk 2.100 guru Lembaga Pendidikan Al Quran (LPA) dan 323 orang Petugas Masjid se-Kabupaten Tanah Datar, Sumbar.
Penyerahan insentif tersebut diserahkan secara simbolis Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma, didampingi Kepala Bagian Kesra Afrizon, Camat Salimpuang Abramis Yuzi dan Camat Tanjung Baru Arief Gani Senin (18/5) di Gedung Serbaguna Kecamatan Salimpaung dan Kecamatan Tanjung Baru.
Wabup menyebutkan pemberian insentif ini dimaksudkan untuk memberi dorongan para guru TPA, MDA dan garin masjid dalam syiar agama Islam dan menyukseskan terwujudnya Tanah Datar menjadi Kabupaten Hafizh Al Quran.
Baca Juga
- Ketua Umum DPP ILUNI UNP: Prof. Ganefri Pilihan Terbaik untuk jadi Cagub Sumbar 2024
- UNP Sedikan Formasi 4.747 Orang Mahasiswa Baru Jalur UTBK
- Pilgub Sumbar 2024 Mulai Panas, Golkar Pinang Rektor UNP Prof. Ganefri Sebagai Bacagub
- Pj Wako Padang Panjang Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2024
- Operasi Ketupat Singgalang 2024, Pemko Padang Panjang dan Forkopimda Bersinergi Amankan Idulfitri
Kepada penerima wabup sampaikan ucapan apresiasi dan terimakasih yang telah berjuang mensukseskan program kabupaten Tahfiz dan membawa kabupaten Tanah Datar menjadi juara umum MTQ tingkat Sumbar beberapa waktu lalau.
"Pandemi Corona Virus Desease 19 atau Covid-19 sanagat berdampak terhadap perekonomian masyarakat, untuk itu dengan diterimanya insentif dari pemerintah daerah, saya harapkan bisa mengurangi beban dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari," harap wabup.
Sementara itu, Kabag Afrizon menambahkan, pembagian insentif diserahkan langsung ke kantor camat masing-masing sampai 19 Mei 2020. "Senin yang lalu sudah dilaksanakan di kantor Camat Pariangan dan Batipuh Selatan, besoknya di Lima Kaum dan Rambatan, hari selanjutnya Tanjung Emas dan Padang Ganting. Kemudian Lintau Buo dan Lintau Buo Utara. Sehari setelah itu Sungayang dan Sungai Tarab. Dilanjutkan lagi hari ini di Salimpaung dan Tanjung Baru, dan diakhiri besok di Batipuh serta X Koto," jelas Afrizon.
Sedangkan pembagiannya, kata Afrizon, sesuai data dan seleksi yang telah dilaksanakan para penerima diwajibkan membawa Kartu Keluarga, tidak diwakili serta menerapkan sosial distancing, cuci tangan dan memakai masker.
"Tahun sebelumnya kita juga berikan sosialisasi, namun tahun ini tidak lagi, kita langsung menyerahkan insentif dengan total Rp.4.186.400.000,- dengan rincian 377 Guru LPA sertifikasi masing-masing Rp. 2,4 juta, 1.723 Guru LPA non sertifikasi masing-masing Rp. 1,6 juta dan 323 Petugas Masjid/marbot masing-masing Rp. 1,6 juta," ujar Afrizon.
Kabag Kesra Afrizon berharap kepada penerima insentif mempergunakan sebaik-baiknya. "Tentu apa yang diberikan pemerintah daerah melalui Bagian Kesra ini belumlah maksimal, namun tentu setidaknya dapat meringankan beban penerima dan juga wujud apresiasi Pemda kepada kita insan keagamaan di Tanah Datar, semoga ini bisa terlaksana lagi tahun selanjutnya," ujar Afrizon. (humas/AP)
Komentar