Penulis: Marjeni Rokcalva

SOLOK - Elly Kasim dan Indo Jalito Peduli (IJP) berkunjung ke nagari Panyakalan pada Sabtu (7/9). Kedatangan artis yang akrab disapa Ciak Uniang bersama 60 orang rombongan ini tak lepas dari peran Liza Mustafa, anak nagari Panyakalan yang penggagas Rumah Pintar dan Rumah Batik Minang. Rombongan disambut dengan kesenian tradisional dan dirarak menuju lokasi utama kegiatan.

Camat Kubung Ahpi Gusta Tusri, SSTP, M.Si yang menyambut rombongan bersama PJ Wali Nagari Panyakalan Syafriwal S.Sos. Sebagai ucapan selamat datang Camat mengalungkan kain batik Minang yang diproduksi oleh rumah batik Panyakalan.

Liza Mustafa selaku tuan rumah sekaligus penggagas Rumah Pintar dan Batik Minang ini mengucapkan selamat datang dan terima kasih atas kunjungan grup Indo Jalito Peduli. "Suatu kehormatan bagi kami nagari Panyakalan dikunjungi tamu dari Jakarta, semga ini menjadi motivasi bagi para pelaku UKM dan kesenian anak nagari Panyakalan" sebut Liza.

Ditambahkannya, awal dirinya menggagas Rumah Pintar dan Batik Minang ini untuk berhimpunnya anak nagari dalam meningkatkan SDM melalui rumah pintar dan mempertahankan tradisi lewat Batik Minang. Tak hanya itu, tempat ini juga terbuka bagi beragam kegiatan anak nagari, baik kesenian, PKK, Posyandu dan pembinaan UKM.

Diakhir sambutannya, Lizanyang dengan bangga menunjukan tanah kelahirannya kepada anggota IJP sekaligus berharap IJP menjadi promotor paiwisata Kabupaten Solok dan mempromosikan Batik Minang dari Panyakalan.

Camat Kubung Ahpi Gusta Tusri dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada IJP Peduli, karena kedatngan rombongan IJP menjadi motivasi bagi anak nagari untuk terus berkarya sekaligus mempertahankan tradisi. Mewakili pemerintah Kabupaten Solok, dirinya berharap kedatangan IJP akan iktu mempromosikan pariwisadat dan potensi Kabupaten Solok ke tingkat nasional khususnya yang disaksikan dan dirasakan di nagari Panyakalan hari ini.

Usai seremonial penyambutan, rombongan disuguhi kesenian tradisional yang ditampilkan oleh grup kesenian SMPN 4 Kubung dibawah asuhan Retni Susanti. Yang dilanjutkan oleh Ciak Uniang Elly Kasim melantunkan empat lagu yang dipopulerkannya, kemeriahan makin terasa tatkala Elly Kasim mengajak hadirin untuk ikut bergoyang bersamanya.

Rombongan Indo Jalito Peduli ini disuguhi makan bajamba dengan menu tradisional Panyakalan seperti Randang sebagai menu wajib, kemudian ada Kalio Baluik, Gireng Jariang, Samba Lado dan Tonek-Tonek yang merupa sambal khas nagari Panyakalan lengkap dengan karupuak Cagau nya.

Ketua Indo jalito Peduli Asri Agani yang ditemui disela acara mengucapkan terima kasih pada masyarakat nagari Panyakalan atas kegiatan hari ini. Harapannya masyarakat tetap menjaga kelestarian budaya sebagai ikon nagari tanpa ketinggalan perkembangan zaman. Baik itu seni, tradisi termasuk kuliner yang disajikan.

Asri Agani juga berharap akan ada sosok-sosok seperti Liza Mustafa yang peduli pada nagari, baik SDM, ekonomi, tradisi dan lainnya. Sehingga sebagai perantau tetap memikirkan kemajuan kampung dan anak nagari lewat rumah pintar, batik Minang dan pembinaan UKM.