Penulis: Humas/dvd/hr | Editor: Marjeni Rokcalva

BATUSANGKAR - Memasuki hari ke-7 selepas ditetapkan masa tanggap sekaligus pembentukan Komando Tanggap Darurat Bencana penanganan Corona Virus Disease (Covid 19) serta pendirian Posko di Komplek Kantor Bupati di Pagaruyung, sesuai data yang diterbitkan Posko Gugus Tugas Penanganan Covid 19, Rabu pagi, (25/03/2020), ada 90 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dengan 3 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang terdata.

Juru bicara Gugus Tugas Roza Mardiah usai rapat koordinasi yang dipimpin Asisten Administrasi Umum Helfy Rahmy Harun, menyampaikan sejak terbentuk Gugus Tugas terjadi peningkatan kasus. "Kamis 19 Maret lalu, ada 20 kasus ODP dengan 1 PDP, namun saat ini (Rabu-red) sudah meningkat menjadi 90 orang ODP dengan 3 orang PDP, 2 sudah ditangani di RSUD Ahmad Muchtar Bukittinggi dan 1 yang baru akan dirujuk, sampai saat kemarin masih belum ada yang dinyatakan positif terkena Covid 19," sampainya.

Roza menjelaskan peningkatan ini karena ada masyarakat yang baru pulang dari luar daerah dan secara sadar memeriksakan diri ke puskesmas terdekat. "Sesuai protokol, ditetapkan ODP karena memiliki salah satu gejala Covid-19 dan memiliki riwayat perjalanan dari luar daerah terkonfirmasi Covid-19 atau kontak dengan orang yang memiliki riwayat yang sama," ucapnya.

Baca Juga

• Bekali Mahasiwa KKN, UNP Kuliah Umum Bersama Ketua Satgas Penanganan Covid-19
• Sestama BNPB Apresiasi Penanganan Covid-19 di Padang Panjang
• Nagari Pasar Muara Labuh Optimalkan Penanganan Covid-19
• Terungkap, Input Data Penanganan Covid-19 di Sumbar Masih Lemah
• Dandim 0309 Solok Siap Bersinergi dengan Polri dalam Penanganan Covid-19

Roza juga mengatakan peningkatan ini di satu sisi menunjukkan kesadaran masyarakat memeriksakan diri dan sisi lain kewaspadaan seluruh masyarakat terhadap penyebaran Covid-19 harus semakin ditingkatakan dengan proteksi diri dan sosial distancing.

Sementara itu Kabag Ops Polres Tanah Datar Kompol Ischak saat memimpin apel pagi gelar pasukan penanganan Covid 19 menyampaikan, tim edukasi akan melanjutkan kegiatan seperti sehari sebelumnya menuju daerah yang belum dikunjungi.

"Kepada petugas edukasi dan sosialisasi diharapkan melanjutkan pengarahannya tentang Covid19 kepada masyarakat, sehingga diharapkan masyarakat bisa lebih waspada terhadap pandemi yang melanda kita saat ini. Dan tentunya kepada masyarakat juga dihimbau untuk menindaklanjuti himbauan secara serius dan nyata sebagai bentuk menyayangi keluarga anda," kata Kompol Ischak.

Untuk pelaksanaan penyemprotan desinfektan, tambah Kompol Ischak, akan dilakukan juga melalui tim dari Polri, TNI, Satpol PP dan Damkar, BPBD, Kominfo dan personil lainnya. "Hari ini kita rencanakan penyemprotan di sekitar Kantor Dinas Sosial, rumah dinas Kajari, Panti Asuhan di sekitar kota Batusangkar, panti Jompo dan juga asrama di Mako Kodim 0307 Tanah Datar," tukasnya

Di kesempatan terpisah Kalaksa BPBD Tanah Datar Thamrin menyampaikan, menyikapi situasi, kondisi dan kejadian yang ada, ia berharap agar pihak kecamatan bersama Forkopimca, Wali Nagari sampai Wali Jorong secara bersama untuk bekerja untuk membantu Gugus Tugas Kabupaten.

"Kita menyadari betapa berbahayanya Covid 19 ini, tentu Gugus Tugas Kabupaten butuh bantuan Sub Gugus Tugas di Kecamatan untuk mendata ataupun mengawasi serta memberikan arahan terhadap wabah ini. Dan BPBD Tanah Datar siap membantu pengadaan posko penanganan Covid 19 di kecamatan serta mobilernya, sehingga para petugas di posko bisa bekerja maksimal dalam pencegahan penyebaran Covid 19," pungkasnya. (Humas/dvd/hr)