Penulis: ET | Editor: Medio Agusta

Padang - Waktu dhuha adalah waktu yang dimulai sejak terbit matahari hingga sinar matahari menyengat. Waktu dhuha adalah waktu kebaikan sehingga semua makhluk hidup menunggu waktu tersebut.

Demikian disampaikan oleh Ustazd Dr. Syofyan Hadi, M. Ag. dalam ceramahnya pada kegiatan Subuh Mubaraqah Universitas Negeri Padang yang dilaksanakan pada Jumat pagi ini (28/2) bertempat di Masjid AlAzhar Kampus UNP Air Tawar Padang.

Kegiatan Subuh Mubaraqah Universitas Negeri Padang pada Jumat ini dilaksanakan oleh Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam dan dihadiri oleh Pimpinan Universitas, Pimpinan Fakultas, staf pengajar, tenaga kependidikan, dan mahasiswa.

Baca Juga

• Subuh Mubarak Universitas Negeri Padang Pagi Ini: Mengatasi Jiwa yang Gelisah
• Subuh Mubarak Universitas Negeri Padang Pagi Ini: Ramadan Bulan Berbagi
• Subuh Mubarak Universitas Negeri Padang Pagi Ini: Amalan Sunnah dan Wajib pada Bulan Ramadan
• Subuh Mubarak Universitas Negeri Padang Pagi Ini: Kekhususan Ibadah Puasa di Bulan Ramadan
• Subuh Mubarak Universitas Negeri Padang Pagi Ini: Strategi Meraih Kesuksesan di Bulan Ramadan

Lebih lanjut Ustaz Dr. Syafyan Hadi, M. Ag. menjelaskan bahwa salat dhuha dan salat subuh merupakan salat-salat yang memiliki pahala dan manfaat yang banyak dan waktu fajar adalah pintu pembuka kebaikan bagi makhluk hidup.

Demikian demikian kata Ustazd Dr. Syafyan Hadi, M. Ag. waktu fajar adalah waktu yang baik untuk belajar karena oksigen di waktu fajar sangatlah bersih sehingga cocok untuk konsumsi paru paru, jantung, hati dan otak. Menurutnya, juga perlu untuk asupan oksigen yang bersih dan cukup membuat otak bisa bekerja maksimal sehingga pikiran kita tenang, jantung berdenyut harmonis, membuat sirkulasi darah berjalan normal, paru paru bekerja maksimal.

"Jadi, orang yang bangun pada waktu fajar makanya orang tersebut akan sehat jiwa dan raganya," jelas Ustazd Dr. Syafyan Hadi, M. Ag. (ET)