Dua Pejabat Eselon Dua Perkuat Kafilah Bukittinggi ke MTQ ke 40 Sumbar di Solsel

Penulis: Yus | Editor: Redaksi

BUKITTINGGI - Pemko Bukittinggi pada MTQ ke 40 tingkat Propinsi Sumatera Barat yang dihelat di Kabupaten Solok Selatan sejak 11 Desember hingga 18 Desember 2023, mengutus dua pejabat eselon dua mengikuti MTQ ke 40 tingkat Sumatra Barat tersebut.

Keduanya, mengikuti cabang tartil eksekutif, yang digelar di Masjid Al 'Afuww Polres Solok Selatan, Rabu (13 /12). Kedua pejabat pemerintah Kota Bukittinggi itu adalah Kepala BKPSDM, Tedy Hermawan dan Kepala Dinas Kesehatan, Linda Faroza. Keduanya diberangkatkan memperkuat Kafilah Bukittinggi ke MTQ 40 Sumbar itu, karena keluar sebagai yang terbaik dalam seleksi yang diadakan oleh LPTQ bersama Kementrian Agama Lota Bukittinggi.

"Kita utus dua pejabat kita, Ibuk Linda Faroza dan Bapak Tedy Hermawan mengikuti MTQ 40 Sumbar, menandakan kita Bukittinggi tetap menjunjung tinggi falsafat Adat Basandi Syara', Syara' Basandi Kitabullah, yang juga sejalan dengan visi Bapak Wali Kota kita," ungkap Sekda Bukittinggi, Martias Wanto, yang juga Ketua LPTQ Bukittinggi di sela sela menyaksikan penampilan kedua pejabat tersebut.

Lebih lanjut Sekda Martias Wanto menjelaskan, Pemko Bukittinggi, memiliki banyak program keagamaan yang rutin dilaksanakan. Tidak hanya program untuk masyarakat, tapi juga bagi ASN sendiri, seperti melaksanakan pengajian dan wirid secara rutin, dua kali sebulan, kegiatan MTQ Korpri.

"palagi saat Ramadhan, juga ada tadarus bersama, kajian kajian agama, shalat berjamaah dan banyak kegiatan keagamaan lainnya," ungkap Sekda seraya berharap keduanya bisa mendapatkan prestasi pada MTQ le 40 tingkat Sumbar tersebut.

Sementara Linda Faroza dan Tedy Hermawan, yang ditanya awak media mengaku bangga dapat mewakili Bukittinggi pada MTQ ke 40 tingkat Sumatra Barat. Meski sering menghadapi warga dalam pekerjaan sehari-hari, namun tetap untuk mengaji di depan forum dengan dasar perlombaan, melahirkan kecemasan tersendiri.

"Grogi juga. Biasanya kita mengadakan acara atau lomba mengaji Al Quran. Sekarang kita jadi peserta, deg- degan juga. Tapi dengan Bismillah kita ikuti dengan maksimal," ungkapnya. (Yus)

Loading...

Komentar

Berita Terbaru