Kloter Kedua Rombongan Turis China ke Sumbar Dibatalkan Biro Perjalanan Marawa Corp

PARIWISATA-2271 hit

Penulis: Editor | Editor: Marjeni Rokcalva

PADANG - Marawa Crops agen biro perjalann yang mendatangkan turis dari Kunming China membatalkan rombongan kelompok terbang (kloter) kedua yang bakal datang ke Sumbar di akhir Januari 2020 ini. Padahal rombongan besar kedua turis China sampai Minggu siang tadi on schedule landing di BIM 31 Januari.

"Tapi, wabah Corona melanda Whulan dan berdampak kepada berbagai negara, untuk menghindari kekhawatiran, keresahan dan ketak nyamanan masyarakat Sumbar, kedatangan rombongan kedua dari China, kami rencanakan pembatalan," ujar Darmawi didampingi GM Choco Travel Iwan.

"Kami harus mengedepankan rasa aman publik Sumbar dan masyarakat di lingkungan destinasi pariwisata di Sumbar, kita sudah sampaikan notice ke agen travel di China untuk membatalkan jadwal 31 Januari itu,"ujar Iwan.

Bicara rugi atau penalti, kata Darmawi di Marawa Corp itu urusan kesekian.

"Kami ingin menjadi bagian pariwisata Sumbar berkemajuan dengan mengutamakan kenyamanan masyarakat di sini, itu lebih penting, soal rugi pasti ada, tapi menenangkan dan menyamankan masyarakat itu lebih besar untungnya dari pada nominal kerugian membatalkan rombongan turis tersebut,"ujar Darmawi.

Darmawi dan Iwan tidak mau berandai-andai karena virus corona sendiri sampai saat ini belum ada vaksin untuk menyembuhkannya.

"Pastinya batal dulu, kalau virus sudah bisa diatasi maka kehadiran turis dari China kita tindak lanjut ulang lagi,"ujar Iwan.

Darmawi juga memastikan tim pendamping rombongan turis Kunming di Sumbar juga melakukan pemeriksaan berkala.

"Meski dikatakan sehat baik di Bandara keberangkaan mereka sampai keluar dari terminal kedatangan internasional BIM, turis guide kami menerapkan secara berkala pemeriksaan suhu tubuh mereka," ujar Darmawi dilansir dari mimbarsumbar.id.

Kehadiran rombongan turis dari Kunming China di Padang Sumbar sejak Minggu kemaren, sempat timbukan kekhawatiran sebagian publik Ranah Minang, ulah merebak virus corona dan telah menjadi atensi internasional.

Padahal kehadiran rombongan turis itu sudah direncanakan sejak November 2018 lalu, tapi viral soal virus Corona dari Whulan dianggap semua daerah di China terjangkit virus mengerikan itu.

Disebutkan, rombongan turis China telah berkunjung dan sampai di BIM Mingggu kemaren, sebelum terbang dengan flght langsung dari Kunming sudah melewati pemeriksaan standar WHO, dan sampai di BIM juga melewati pemeriksaan suhu badan. Bahkan otoritas BIM dan Dinas Kesehatan Sumbar mamastikan 150 turis itu sehat dan tidak menunjukkan suhu tubuh tinggi.

"Kita percaya dengan pendeteksi dimiliki otoritas bandara di China dan di BIM Indonesia," ujar Manajer Marawa Crops Darmawi lewat wawancara dengan media di Sumbar, Senin (27/1).

Kehadiran turis China dan akan tour ke destinasi Sumbar sampai 29 Januari, sebetulnya membawa angin segar awal tahun dunia pariwisata Sumbar, sehingga di BIM, rombongan disambut langsung oleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno.

(Editor)

Loading...

Komentar

Berita Terbaru