Penulis: AA | Editor: Redaktur

Muaralabuh - Keluarga Rumah Gadang Balun atau keluarga dari Daulat Yang Dipertuan Tuanku Rajo Bagindo Raja Adat Alam Surambi Sungai Pagu peduli dengan sesama, yaitu pada dunsanak yang terkena musibah kebakaran.

Sebagaimana dikatakan Sultan Alif Baloen Tuanku Mudo yang didampingi orang tuanya, Puti Ferona Dewi Balun, " atas nama keluarga kerajaan, kami turut berduka atas musibah kebakaran rumah gadang dari kaum Kampai yang ada di Kawasan Saribu Rumah Gadang, di Nagari Koto Baru Kecamatan Sungai Pagu.

" Musibah kebakaran rumah gadang yang terjadi Minggu (26/3/2023) di kawasan SRG itu adalah rumah gadang dunsanak kami juga, yaitu rumah gadang dari kaum suku Kampai, " jelas Sultan Alif Baloen Tuanku Mudo yang juga Ketua KNPI Kabupaten Solok Selatan tersebut.

Menurutnya, " kami kemaren sudah berkunjung ke sana dan sudah pula turut memberi bantuan. Semoga bantuan tersebut akan di ikuti pula bantuan dari berbagai pihak lainnya.

Sehingga dunsanak kita yang terkena bencana kebakaran di kawasan SRG tersebut akan dapat terbantu atau setidak terkurangi beban sementara mereka, apalagi saat ini suasana bulan suci Rahmadan," tambah Sultan Alif Baloen.

Selain itu, Sultan Alif Baloen yang juga mantan peraih juara 3 Taekwondo se-Sumatera tahun 2015 dan juara 1 di Kejuaraan yang sama pada tahun 2017 tersebut mengajak kaum suku Kampai yang rumah gadangnya terbakar itu untuk tetap tegar dan sabar.

" Saat ini kita fokus pada pelaksanaan ibadah puasa, sambil kita pikirkan juga untuk solusi berikutnya, apalagi dampak kebakaran ini, menjadikan beberapa dunsanak kita harus menumpang tinggal di rumah keluarga.

Sesuai data kebakaran yang terjadi di kawasan SGR tersebut, ada empat keluarga yang terdampak lansung akibat bencana itu, selain ludes dan rusaknya 2 rumah gadang serta dua unit rumah semi permanen.

Tentu pada dunsanak tersebut kita berharap agar tetap sabar dan optimis, bahwa dibalik musibah ini akan ada hikmahnya untuk kebaikan kita semua, " harapan, Sultan Alif Baloen. (AA)