Penulis: Iyos | Editor: Marjeni Rokcalva
SAWAHLUNTO - Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak ( P2TP2A) Kota Sawahlunto melakukan roadshow keberbagai instansi yang menjadi mitranya dalam penanganan berbagai kasus terkait perempuan dan anak.
Kegiatan tersebut langsung diketuai Ketua P2TP2A Ny.Neldaswenti Zohirin dengan membawa sejumlah pengurus dan staf Bagian PPA Dinas Sosial PMDPPA untuk beraudiensi dengan Kapolres AKBP Ricardo Condrat Yusuf dan Ketua PN Sawahlunto Acep Sopian Sauri,SH,MH, dua hari lalu (16/10/21).
"Kami turun mengunjungi mitra P2TP2A untuk beraudiensi terkait tupoksi P2TP2A dalam penanganan kasus yang melibatkan kaum perempuan dan anak. Sekalian dalam rangka menjalin nota kesepahaman atau kerjasama dengan berbagai instansi terkait seperti kepolisian, Pengadilan, Kejaksaan dan Kemenag." Ungkap Neldaswenti.
Baca Juga
Kapolres AKBP Ricardo Cobdart Yusuf menyatakan siap memback up P2TP2A dan berkoordinasi dalam berbagai persoalan yang menyangkut tupoksi P2TP2A menurut ketentuan hukum. Didampingi Kanit 4/PPA Satreskrim Aiptu Ayib, Kanit KBO IpdaTeguh Aprilianto, dan Kasat Reskrim Iptu Roy Sinurat, Ricardo sangat merespon positif P2TP2A untuk menjalin kerjasama kesepahaman dengan Polres Sawahlunto.
Dibagian pembicaraan dalam pertemuan itu diungkap Kapolres Ricardo, saat ini sedang bejalan 8 kasus yang melibatkan anak sebagai saksi, anak berhadapan dengan hukum (HBH)terkait masalah keterlibatan anak dibawah umur yang perlu mendapat perhatian P2TP2A. Kedelapan kasus tersebut mayoritasnya adalah kasus persetubuhan pencabulan/asusila dan pencurian.
"Kami sangat merespon adanya kerjasama itu. Namun yang perlu diingatkan masyarakat perlu di edukasi tentang apa yang dimaksud dengan kekeran dalam rumah tangga dan lain sebagainya. Hal ini bisa menekan agar kasus tidak sampai naik dari tahun-tahun sebelumnya." Tutur AKBP Ricardo.
Selain itu, Ricardo juga mohon bantuan kepada P2TP2A untuk turut mensosialisasikan program vaksinasi COVID-19 agar masyarakat dengan terpanggil hatinya untuk melakukan vaksinasi dalam mencegah penularan virus COVID-19. Jika sudah divaksin dia berharap kasus penularan akan menurun dan ekonomi akan pulih serta kembali berjalan normal.
"Perbanyak sosialisasi. Kasus yang timbul jangan sampai naik, apa kiat-kiat P2TP2A untuk menekan angka itu. Sekalian kami mohon P2TP2A bantu kami mensosialisasikan pentingnya vaksinasi COVID-19 ketengah masyarakat." Ujarnya.
Terpisah, Ketua PN Acep Sopian Sauri,SH,MH yang di jambangi Pengurus P2TP2A juga menyatakan kesiapannya bekerjasama dengan P2TP2A, dan akan membentuk ruang persidangan anak sesuai ketentuan yang berlaku. "Untuk teknis kerjasama PN mengikuti saja".tegasnya. (Iyos)
Komentar