Penulis: Yus | Editor: Medio Agusta
BUKITTINGGI - Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Kementrian Sosial (Kemensos) telah disalurkan kembali oleh Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi. Penyerahannya, dilakukan secara simbolis oleh Walikota Bukittinggi Erman Safar, didampingi Kepala Dinas Sosial Linda Faroza, Camat, Kepala Kantor Pos, dan relawan sosial di Kantor Pos Bukittinggi, Selasa (27/07).
Kepala Dinas Sosial Bukittinggi, Linda Faroza, mengatakan, BST dampak Covid-19 ini adalah BST dari Kemensos tahap XIII, dan XIV tahun 2021.
Menurut Linda Faroza, Total penerima BST di Bukittinggi sebanyak 2085 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan jumlah bantuan masing masing KPM Rp 300.000,- setiap tahapnya.
Baca Juga
- DPRD Kota Bukittinggi Gelar Rapat Paripurna Hari Jadi Kota ke 239
- 65 Orang Kafilah Kota Bukittinggi Siap Bertarung Pada MTQ Sumbar ke-40 di Solsel
- APBD Kota Bukittinggi 2024 Beserta Kalender Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pendidikan Disahkan
- Kota Bukittinggi Menuju Kota Layak Anak 2022
- Sampai Saat Ini, 993 Orang Penambahan Kasus Baru HIV/AIDS di Kota Bukittinggi
Dikatakannya, dari 2085 KPM yang mendapat bantuan itu, tersebar di Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh (ABTB) 387 KPM, di Kecamatan Guguak Panjang (GP) 920 KPM, dan di Kecamatan Mandiangin Koto Salayan (MKS) 778 KPM.
"Masing-masing KPM langsung menerima dua bulan, sehingga total Rp 600 ribu diterima masing masing KPM," jelas Linda Faroza.
Lebih lanjut Linda Faroza mengatakan, karena saat ini masih pandemi Covid-19, dan Bukittinggi tengah memberlakukan PPKM level 3, penyerahan Bansos di bagi per kecamatan untuk menghindari terjadinya penumpukan atau kerumunan dari PKM penerima bantuan.
"Untuk warga kecamatan MKS, dilakukan penyerahan BST pada Selasa (27/07). Untuk warga Guguak Panjang, dilaksanakan Rabu dan Kamis (28/07 & 29/07). Sedangkan untuk warga MKS, dilaksanakan Jumat dan Sabtu (30/07 & 31/07)," ungkap Linda.
Walikota Bukittinggi, Erman Safar, mengatakan, BST dari Pemerintah Pusat ini kembali diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan, setelah diperjuangan Anggota DPR RI kepada Pemerintah Pusat setelah dihentikan 2 bulan lalu.
"Hari ini masa pandemi Covid-19 masih berdampak buruk terhadap kantong kita. Untuk itu, bantuan sosial kembali diserahkan. Gunakanlah bantuan ini untuk kebutuhan dasar. Jangan belikan untuk barang barang yang tidak terlalu perlu," harap Erman Safar.
Pada kesempatan itu Wako mengingatkan, agar masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan.
"Mungkin ada kebosanan dengan kebiasaan ini, tapi dengan upaya inilah kita bisa menekan penyebaran Covid-19, agar terlepas dari pandemi dan pembatasan kegiatan," tegasnya. (Yus)
Komentar