Era Globalisasi dan Kondisi Kekinian Bahasa dan Budaya Minangkabau

Foto Muhammad Rizky Budiman
PT GITO PERDANA SEJAHTERA

ANTROPOLINGUSITIK merupakan disiplin ilmu yang membahas hubungan antara bahasa dan budaya dalam konteks sosial. Antropolinguitik fokus pada bagaimana bahasa berfungsi dalam konteks sosial dan budaya. Antropolinguistik mencakup studi tentang variasi bahasa yang muncul dalam berbagai konteks sosial, seperti dialek, bahasa gaul, dan bahasa formal.

Dalam kontek masyarakat Minangkabau yang terkenal dengan budaya matrilineal dan sistem adat dan agama yang kuat, antropolinguistik dijadikan alat yang penting untuk memahami suatu komunikasi dan identitas sosial masyarakat. Masyarakat Minangkabau mempunyai keunikan bahasa dan budaya yang menggambarkan nilai-nilai sosial, norma dan identitas sosial.

Bahasa Minangkabau merupakan bagian dari bahasa Asutronesia dan merupakan bahasa daerah yang banyak digunakan orang sumatera barat dalam berinteraksi dalam kehidupan sehari-hari. Bahasa tidak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi, tetapi juga sebagai simbol identitas etnis (suku). Dalam bahasa Minangkabau terdapat berbagai bentuk ekspresi yang dapat mencerminkan filosifi hidup masyarakat Minangkabau seperti, ungkapan, peribahasa, dan pantun

Salah satu ciri khas bahasa Minangkabau adalah penggunaan ungkapan yang mempunyai penuh makna. Ungkapan-ungkapan ini sering kali mencerminkan nilai-nilai budaya Minangkabau, seperti "alam takambang jadi guru" yang berarti pentingnya pengalaman hidup dan lingkungan dalam pembelajaran dan perkembangan seseorang.

Peribahasa mencerimkn tentang nilai-nilai, norma, dan kearifan lokal masyarakat. Peribahasa sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Minangkabau untuk menyampaikan pesan moral, memberikan nasehat dan pelajaran. Berikut contoh peribahasa Minangkabau "Bajalan paliharo kaki, bakato paliharo lidah" pepatih ini berarti hati-hatilah dalam berjalan dan begitu juga dalam melihat, agar tidak menyakiti orang lain. Bermakna, mengajarkan kita agar kita lebih berhati-hati dalam bertindak dan bersikap terhadap orang sekitar dalam kehidupan.

Pantun adalah salah satu bentuk sastra lisan yang kaya akan makna dan sangat populer dikalangan masyarakat Minangkabau. Sebagai warisan budaya, pantun berfungsi sebagai hiburan, tetapi jug sebagai media untuk menyampaikan nilai-nilai moral, norma dan pesan sosial. Berikut contoh pantun Minangkabau yang memiliki makna mendalam

"Ambiak kawek di ateh banto

Kawek nan kuniang duo-duo

Payah bana bacewek jo panyiar radio

Awak aniang inyo mangecek juo"

Tag:
Bagikan

Opini lainnya
Terkini